Sabtu (12/5) hari ini diselenggarakan acara Talkshow yang bertemakan "Celebrating Universal Cultures : In a Salad Bowl Gathering" oleh program studi Hubungan International dan Sastra Inggris Universitas Respati Yogyakarta. Acara yang digelar di Public Area lt 1 Unriyo ini bekerjasama dengan mahasiswa-mahasiswi asing Universitas Negeri Sebelas Maret dan ISI (Institut Seni Indonesia) Solo. Talkshow ini berlangsung secara interaktif dengan dimulai pada pk 09:00 WIB hingga pk 13:00 WIB.
Menurut Galuh Dian Prama Dewi, S.Ip,MA selaku wakil ketua panitia serta merupakan KPS (Ketua Program Studi) HI mengatakan acara ini dilaksanakan dengan tujuan agar mahasiswa saling belajar mengenai budaya-budaya asing begitu pula sebaliknya. Tajuk Salad Bowl dipilih dengan mengibaratkan salad yang terdiri dari berbagai macam yang dicampur menjadi satu. "Tujuan diadakannya acara seperti ini adalah untuk memahami adanya perbedaan budaya, jadi mengapa dikatakan sebagai salad bowl diibaratkan salad di dalam mangkok, artinya salad itu kan ada banyak sekali macam-macamnya, ketika mereka dicampur menjadi satu, akan menjadi komposisi yang enak sekali. Jadi sama halnya dengan kita memiliki banyak sekali budaya yang berbeda, ketika menjadi satu akan menjadi sangat menarik. Tujuan kedua yakni mereka datang ke indonesia untuk mempelajari keragaman budaya. Mahasiswa asing tersebut terdiri dari Serbia, myanmar, Afrika Selatan, Perancis, Jepang, Jerman, jadi mereka disini untuk menshare tentang budaya mereka di sana, begitu pula sebaliknya." terangnya.
Sebagai mahasiswa Hubungan Internasional, Nawa (22), juga mengatakan acara seperti ini sangat memberikan nilai tersendiri untuknya. "Ini acara dibawakan sangat santai, kita mendapatkan
info tentang Culture Understanding, jadi ini
menurut saya sangat memiliki nilai tersendiri. Kita jadi mengerti tentang
kebiasaan, kultur para delegasi dari Foreign Student ini , saya sebagai mahasiswa HI merasa hal seperti ini sangat menambah informasi buat saya." ucapnya.
Hal serupa diungkapkan oleh Elieze, mahasiswa asing dari Perancis. Dia menyatakan apresiasinya untuk acara-acara seperti ini, "Acara ini sangat interaktif, saya bisa share tentang kebudayaan saya di Perancis dengan teman-teman dari Indonesia". ungkapnya.
Pembagian Kelompok Diskusi
Acara ini dikemas sangat santai, dengan membagi kelompok-kelompok dari mahasiswa Unriyo dengan 1 tentor mahasiswa asing. Di kelompok tersebut mereka saling bertukar informasi mengenai budaya masing-masing.
Ada yang unik dari acara ini. Maksud, mahasiswa asing dari Uzbekistan, dengan fasih melantunkan lagu "Puaskah" dari grup band wali. Para audience pun sangat riuh menyambut aksi dari Maksud ini.
Pembagian Kelompok Diskusi
Acara ini dikemas sangat santai, dengan membagi kelompok-kelompok dari mahasiswa Unriyo dengan 1 tentor mahasiswa asing. Di kelompok tersebut mereka saling bertukar informasi mengenai budaya masing-masing.
Ada yang unik dari acara ini. Maksud, mahasiswa asing dari Uzbekistan, dengan fasih melantunkan lagu "Puaskah" dari grup band wali. Para audience pun sangat riuh menyambut aksi dari Maksud ini.
Acara seperti ini tentunya sangat berarti sekali bagi Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi Universitas Respati Yogyakarta (FISE Unriyo) yang memang sebuah Fakultas baru di Unriyo. Tiga tahun berjalan, diharapkan FISE Unriyo mampu mengibarkan namanya ke dunia luar.
(ary/KOMINFO)
Foto : Ary Charisma (@arycharisma)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar